Adalah sebuah aplikasi yang berjalan melalui browser internet tanpa perlu diinstal di perangkat pengguna. Aplikasi ini diakses menggunakan URL dan dapat digunakan di berbagai perangkat seperti komputer, laptop, tablet, atau smartphone selama ada koneksi internet.
Ciri-Ciri Web-Based App:
✅ Dapat Diakses dari Browser – Tidak perlu instalasi, cukup buka melalui Google Chrome, Firefox, Safari, atau Edge.
✅ Responsif & Multi-Platform – Bisa digunakan di PC, laptop, tablet, dan smartphone tanpa perlu aplikasi khusus.
✅ Penyimpanan di Server – Data dan proses aplikasi berjalan di server, bukan di perangkat pengguna.
✅ Update Otomatis – Pengguna selalu mendapatkan versi terbaru tanpa perlu mengunduh atau memperbarui secara manual.
✅ Membutuhkan Koneksi Internet – Sebagian besar web-based apps memerlukan koneksi internet untuk berfungsi dengan baik.
Contoh Web-Based App:
💻 Google Docs – Aplikasi pengolah kata online yang bisa digunakan langsung di browser.
📊 Trello – Aplikasi manajemen proyek berbasis web.
📧 Gmail – Layanan email yang berjalan langsung di browser.
📦 Canva – Aplikasi desain grafis online tanpa perlu instalasi.
Keuntungan Web-Based App:
✔ Lebih Fleksibel – Bisa diakses kapan saja dan di mana saja.
✔ Tidak Perlu Instalasi – Menghemat ruang penyimpanan perangkat.
✔ Kolaborasi Lebih Mudah – Beberapa pengguna bisa bekerja bersama dalam satu aplikasi secara real-time.
✔ Keamanan & Backup Lebih Baik – Data disimpan di server dan lebih mudah dicadangkan.
Namun, kelemahannya adalah ketergantungan pada internet dan terkadang lebih lambat dibanding aplikasi native. 🚀
